Ketika dunia menertawakan, dan cacian bagaikan hujan. maka belajarlah dari keduanya dan yakinlah bahwa kekuatan kita bangkit karena penyesalan yang telah kita alami
Senin, 29 Agustus 2016
Jumat, 12 Agustus 2016
Masalahnya adalah
Masalahnya adalah...
aku yang telah memulai meraba rasa
rasa yang telah menjadi luka
terdalam semesta yang tak berirama
aku..
bukan karena hati yang salah melangkah
hanya waktu yang taktepat untuk bicara
dan seolah jiwa masih meronta tiada tara
lebih dari segala prasangga
aku yang masih menunggu senja
yang tiada pernah menghantarkan puspa
masalahnya adalah
lembah indah itu telah mati
mati dengan sejuta rasa yang baru saja tumbuh
aku masih dengan lidah takbertulang
terluka oleh kata yang tak terucap.
Teti Sukma
di tepat yang sama
Pandeglang,13 Agustus 2016
aku yang telah memulai meraba rasa
rasa yang telah menjadi luka
terdalam semesta yang tak berirama
aku..
bukan karena hati yang salah melangkah
hanya waktu yang taktepat untuk bicara
dan seolah jiwa masih meronta tiada tara
lebih dari segala prasangga
aku yang masih menunggu senja
yang tiada pernah menghantarkan puspa
masalahnya adalah
lembah indah itu telah mati
mati dengan sejuta rasa yang baru saja tumbuh
aku masih dengan lidah takbertulang
terluka oleh kata yang tak terucap.
Teti Sukma
di tepat yang sama
Pandeglang,13 Agustus 2016
Rabu, 10 Agustus 2016
TERSAKITI
Diunyu..
Harap palsu menjelma tiada tara
rasa yang tumbuh masih berbentuk benih
pecah bak raga yang tak lagi bersatu
aku dengan sejuta rahasia
Memendam sepi sendiri
tanpa lamun yang mereda
ku benci dalam sunyi yang pasti
lambaikan tangan dengan sejuta rasa
akhir rasa...
bukan karna tak menuai
hanya biru yang nampak
kurasa kosong mulai menjelma
terpatri lara tiada tara
aku yang masih sendiri
cukup alami yang tak pasti
kucoba sembunyi
di penantian tanpa batas .
Teruntuk kamu yang masih menjadi bui
kusampaikan rasa dalam sebongkah asa..
-Teti Sukma-
Masih disini di pandeglang kita </3
Pandeglang, 10 Agustus 2016
Langganan:
Postingan (Atom)