Risau..
ketika bayang wajah tak bertemu
lelaki manis dengan tatapan sendu
berbayang jingga dalam elegi cinta di kota baja
sampai detik tak berdenting
masih rindu dalam jelma berrantai asa
bukan maksud mengusik raga
hanya hati tak mampu berkata sapa
lalu..
sampai puncak penghujung rindu
masih jadi sepotong rasa tanpa balas
dan rindu tanpa tepi...
yang belum terobati...
-Teti Sukma - Yang kini merindu tanpa balas.
Serang, 17 November 2016
Teruntuk engkau lelaki manis di kota landmark:')
Tidak ada komentar:
Posting Komentar